MP3 Clips

Tuesday, December 21, 2010

Ketika Asosiasi GSM Global dan WiMAX Forum berebut posisi teknologi 4G untuk mengantikan teknologi 3G yang overload oleh meningkatnya traffic data, dengan tekologi unggulan masing-masing yaitu LTE dan Mobile WiMAX, maka di Australia ditemukan sebuah teknologi Broadband baru "Ngara" yang memanfaatkan antena TV analog (yang akan berganti ke TV Digital) untuk mentransmisikan Broadband pada pita 6 MHz Analog yang diperuntukkan bagi wilayah Rural dan Pedesaan yang umumnya belum terjangkau layanan WiMAX dan LTE di masa depan.

Penemu TransmisiBroadband "Ngara" yang menggunakan Antena Pemancar TV Analog dengan sedikit modifikasi sehingga dapat menyalurkan Broadband dengan kecepatan 12 Mbps itu adalah Institut Riset CISRO (Commonwealth Institute of Science and Research Organization) Australia.

Teknologi "Ngara" ini menggabungkan teknologi OFDM dari WiFi dengan teknik Beam Formimg yang dapat mengarahkan transmisi Broadband ke Antena penerima TV individual dengan daya pancar tinggi dan kecepatan transmisi sampai 12Mbps.

Teknologi Ngara ini ternyata efektif sebagai solusi murah Broadband bagi wilayah-wilayah yang diluar jangkauan jaringan ADSL, Serat Optik, WiMAX dan LTE, dimana pengelarannya akan memerlukan biaya yang tinggi, seperti wilayah rural dan pedesaan Indonesia.

Solusi Broadband ini sangat murah karena memanfaatkan Antena Pemancar TV Analog dengan modifikasi seperti dijelaskan diatas, dan disisi penerima individual di rumah-rumah penduduk ditambahkan Setop Box yang sesuai untuk transisi broadband ini, sehingga broadband dapat dinikmati oleh mereka, baik melalui layar TV yang ada maupun ke Laptop dan PC di rumah mereka.

Ini adalah sebuah tantangan bagi para Periset Indonesia untukmelakukan riset yang serupa yang akan bermanfaat bagi peningkatan Penetrasi Jaringan Broadband yang akan memajukan perekonomian Indonesia.

Berita lengkapnya dapat dilihat di http://mastel2020.blogspot.com
Silahkan ditanggapi demi kemajuan bangsa dan negara.

0 comments:

Post a Comment