MP3 Clips

Thursday, April 7, 2011

Peningkatan kebutuhan layanan data dipicu oleh penetrasi berbagai jenis perangkat mobile dengan beberapa pengembangan terhadap sistem operasi baru yang menggunakan interkoneksi internet. Meningkatnya kebutuhan akan layanan data ini sudah tidak lagi dapat ditampung oleh sarana telekomunikasi data dengan teknologi seluler generasi ke-3 atau 3G.

Menurut Director & Country Manager Qualcom Indonesia Harry K Nugraha, LTE merupakan solusi perkembangan layanan data baik untuk CDMA maupun GSM sebagai evolusi teknologi seluler Generasi ke-3 (3G) ke generasi ke-4 (4G).

Menurut Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementrian Kominfo Gatot S. Dewabroto kebijakan mengenai implementasi LTE belum diputuskan, meskipun sudah ada beberapa operator telekomunikasi yang sudah melakukan ujicoba. Sampai sekarang masih dibahas dan kajiannya belum diputuskan. Kementerian Kominfo tidak akan membatasi ujicoba LTE oleh operator, selama tidak digunakan untuk layanan komersiil.

Berita tersebut diatas dikutip dari Harian Bisnis Indonesia terbitan Jumat, 8 April 2011. Yang menjadi pertanyaan adalah bagaimanakah kelanjutan dari penggelaran jaringan Wireless Broadband Access WiMAX sudah ditetapkan pada pita frekwensi 2,3 GHz, sebab belum terdengar layanan jasa komunikasi broadband wireless access untuk masyarakat umum, dimana sasaran semula BWA yang diharapkan dapat menjadi andalan kebangkitan Industri Manufaktur Nasional menjadi tidak terlaksana, karena standar yang ditetapkan menghasilkan produk yang tidak kompetitif di pasar dalam negeri.

Pengalaman keterlambatan/kegagalan penggelaran jaringan BWA perlu menjadi pelajaran yang berharga untuk merancang masa depan jaringan BWA/LTE. Apakah BWA/WiMAX akan tetap dilanjutkan ataukah akan diganti dengan BWA/LTE? Dapatkah LTE menjadi andalan kebangkitan Industri Manufaktur Nasional seperti yang diharapkan dari WiMAX?

Perbedaan utama antara keduanya, adalah, WiMAX merupakan produk bukan propritary, sedangkan LTE adalah produk proprietary, sehinggan Indonesia harus membayar lisensi/paten produk ini. Ini akan mengurangi manfaat pengembangan Industri Manufaktur DN yang berbasi LTE.

Silahka diberikan tanggapan atau saran-saran yang positif.

0 comments:

Post a Comment